Generasi Pelurus Bangsa

 



Jika kita bertanya - tanya bangsa ini akan berlabuh dimana? Dan bagaimana cara kita sebagai bangsa yang besar, dalam menghadapi ombak besar globalisasi ? Semua akan tertuju pada seberapa tinggi kualitas penerus bangsa ini bagi kemajuan progresi NKRI. Sebagai seorang mahasiswa, masyarakat millenial dan anak, saya melihat Indonesia adalah bangsa yang "utautu" (Utautu = tidak jelas). Bagaimana tidak? Pada faktanya, para elite selalu membuat kita terheran akan logika yang mereka gunakan sebagai dasar pengambilan kebijakan. Misalnya, tahun 2016 pemerintah mengeluarkan keputusan tentang suatu hal yang bersifat A. Kemudian, 2019 pemerintah mengeluarkan keputusan baru yaitu B yang dirasa dengan pendekatan humanistik, hal tersebut sangatlah berlawanan dengan realitas. Saya hanya berbicara dalam hati "yo mosok to pekokmen lek gawe produk? " Tutur batin saya. Tidak hanya tentang pemerintah. Didalam kampus pun rasanya selalu ada hal yang tidak logis yang membuat saya hal tersebut dirasa konyol dan lawak. Dengan kondisi yang seperti ini, lantas bagaimana generasi ini berbuat? 


Dengan hiruk - pikuk dan carut - marut konflik bangsa ini, hanyalah berjuang, berjuang dan berjuang yang selalu bisa kita lakukan untuk terus bergerak mengangkat bangsa ini seperti yang diharapkan. Generasi yang selalu diungkap, janganlah generasi "penerus bangsa". Akan tetapi jadilah generasi " Pelurus bangsa " Untuk selalu membenahi kapal-kapal kita yang banyak lubang dan celah dan beresiko tenggelam. 


Kurnia Ibrahim

Mahasiswa BKI UIN Raden Mas Said Surakarta 2019

KKN TRANSFORMATIF KERSODHARMA 2022'



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dalam Hitungan Hari

Menuju Akhir